Sebuah pabrikan helm
asal Amerika Serikat berhasil membuat helm AC, diketahui perusahaan
tersebut memang spesialis AC yang telah bekerjasama dengan beberapa
pabrikan mobil mewah seperti Rolls- Royce, Bentley dan Ferrari.
Feher
ACH - 1 demikian nama helm tersebut, di klaim menjadi helm pertama ber
AC yang sudah tersedia di pasaran. Menerapkan sistem thermoelectric yang
dikombinasikan dengan Tubular Spacer Fabrik dari Feher. Helm ini di
klaim mampu membuat udara dengan cepat masuk ke dalam helm dan
mengeluarkan hawa panas dalam helm.
Cara
kerja thermoelectric pada helm tersebut dengan menggunakan sistem
konveksi. Dimana sistem tersebut berupa kipas yang akan menghisap udara
dari luar selanjutnya akan didinginkan sebelum
disirkulasikan pada inner liner atau busa helm.
Produsen
helm ini mengklaim jika produknya mampu menghasilkan suhu dingin 10 -
15 derajat di dalam helm. Tentunya dengan jaminan aman dari kebekuan
otak karena fokus mesin pendingin ini agar pengguna helm lebih nyaman.
Untuk urusan model, helm ini terlihat keren. Fuul face dengan dimensi agak sedikit memanjang di bagian belakang.
Yang
berfungsi sebagai tempat dari sistem thermoelectric atau pendinginan.
Jadi jangan anda bayangkan model helm ini berbentuk aneh dengan tambahan
tempelan sebuah perangkat pendingin seperti Blusnap. Bahkan interior
helm ini terbuat dari bahan berkualitas sebagaimana digunakan untuk jok
mobil mewah seperti Lexus, Roll Royce dan sebagainya.
Hanya
saja untuk menghidupkan mesin pendingin pengendara harus mencolokkan
kabel yang telah terhubung ke aki motor. Namun jika anda menginginkan
baterai khusus anda harus membelinya secara terpisah. Untuk keamanan
jangan di ragukan lagi karena Feher ACH- 1 sudah memenuhi standar DOT
atau telah teruji oleh Departemen Transportasi Amerika Serikat.
Helm
dengan bobot 1.450 gram ini memiliki 3 pilihan warna yaitu putih,
silver dan hitam. Mengutip dari situs resminya Feherhelmets.com helm
ini di jual dengan harga US$599,99 atau setara Rp. 8, 7 juta, bagaimana
tertarik engan helm ini? Sayangnya sementara ini pemasaran helm masih
tersedia di Amerika Serikat.